Sukambali Petinggi Desa Kecapi Hadir di Majlis Dzikir Wa Sholawat Bahrul Hidayah 'Ojo Dumeh'

Raudhoh Majelis Bahrul Hidayah (Ojo Dumeh) Desa Mantingan, Jepara, Selasa (25/2/2025).
JEPARANEWS | JEPARA - Nyai Nurul Fajriyah istri tercinta Almaghfurlah Romo KH. Harsono Ahmad Syaimuri ( Ki Blangkon ) bersama keluarga besarnya dan Majlis Dzikir Wa Sholawat Bahrul Hidayah "Ojo Dumeh" Dukuh Mataraman, RT.02/RW.01, Desa Mantingan, Selasa Malam (25/2/2025) mengadakan acara pengajian umum dalam rangka Triwulan dan Akhirusannah bertempat di Raudhoh Majelis Bahrul Hidayah (Ojo Dumeh).
Acara juga dihadiri oleh Sukambali, Petinggi Desa Kecapi, Mohammad Syafi'i, Petinggi Desa Mantingan, warga masyarakat sekitar, Tomas dan Toga serta diramaikan lantunan Sholawat Hadroh dan acara ditutup dengan mauidhoh hasanah oleh KH. Hasbullah.
KH. Hasbullah menerangkan pentingnya ulama dan umara bersatu "Dua golongan manusia, jika mereka baik, akan baik seluruh manusia, dan jika ia rusak, akan rusak seluruh manusia. Mereka adalah para ulama dan umara.” (HR Ibnu Nu’aim dalam Hilyatul Auliya).
Dengan bersatunya ulama dan umara akan membuat kesejukan dan kondusifitas wilayah dan insyaallah dunia akan menjadi aman dan damai.
"Kita jangan melupakan ibadah vertikal maupun horizontal. Dengan berkumpul dengan orang baik dalam sebuah majelis tujuannya meraih berkah dan manfaat buat orang lain dan barokah buat diri sendiri. Dengan mencari ilmu agama akan membuat kita mulia. Hal ini sudah dilakukan oleh almarhum KH. Harsono melalui majelis dzikir dan sholawat "Ojo Dumeh", terang KH. Hasbullah.
Editor :Eko Mulyantoro