Hartoyo Mengawasi Langsung Proses Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) di Desa Bungu

Proses pembangunan JUT Jalan Usaha Tani di desa Bungu, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara. (Foto Dok. sigapnews.co.id).
JEPARANEWS | JEPARA - Jalan usaha tani atau jalan pertanian tepatnya menuju arah Kepon, di Dukuh Nganjir, Rt. 05/ Rw. 04, Desa Bungu, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara.
JUT di desa Bungu, merupakan prasarana jalan transportasi pada kawasan pertanian untuk memperlancar mobilitas alat dan mesin pertanian, pengangkutan sarana produksi menuju lahan pertanian, dan mengangkut hasil produk pertanian dari lahan menuju tempat penyimpanan, tempat pengolahan, atau pasar.
Hartoyo, Kades atau Petinggi Desa Bungu, Rabu 9/3/2022 mengatakan bahwa, dengan dilaksanakannya pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) ini diharapkan, proses mobilisasi alat-alat dan pertanian juga produk pertanian akan lebih lancar.
Disela kesibukannya, Hartoyo Petinggi (Kades) Bungu yang juga menjabat Plt Dewan Pimpinan Cabang Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPC-Papdesi) Kabupaten Jepara, saat dihubungi awak media kami menyampaikan bahwa pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT), di dukuh Nganjir desa Bungu yang dilaksanakan pada tahun ini, menggunakan sumber anggaran dari DD (Dana Desa).
Sedangkan, betonisasi jalan usaha tani ini, untuk daya tahan lebih kuat dan terletak di area persawahan di desa Bungu.
"Dalam melaksanakan pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) dengan cara swakelola, melibatkan tenaga kerja lokal (masyarakat) cukup banyak. Sehingga dapat membantu menambah sumber penghasilan masyarakat desa," ujarnya.
JUT ini akan memberikan akses transportasi yang luas, untuk peningkatan jalur distribusi hasil-hasil pertanian dan perkebunan, sekaligus bisa meningkatkan income atau pendapatan para petani dalam ikut menjaga ketahanan pangan, yang juga menjadi salah satu prioritas dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 104 Tahun 2021 tentang Rincian APBN 2022.
Editor :Eko Mulyantoro
Source : Hartoyo Petinggi Desa Bungu