JEPARANEWS | JEPARA - Petinggi Mayong Lor Budi Agus Trianto, SP., SAP didampingi oleh istrinya Hj. Khuzaemah dan Ketua Paguyuban Kawula Keraton Surakarta (Pakasa) Jepara, KRA Bambang Adiningrat, Sabtu, (29/7/2023) keduanya memimpin langsung Kirab Budaya "Buka Luwur" makam Raden Ayu Mas Semangkin atau Ibu Mas Semangkin, Desa Mayong Lor, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara. 

"Ibu Mas Semangkin adalah tokoh cikal bakal Desa Mayong Lor," info Budi Agus Trianto, SP., SAP. 

Tampak di sepanjang jalan, warga desa dan masyarakat umum tumpah ruah menyaksikan langsung kirab di sepanjang jalan Mayong Welahan. 

Acara ini digelar menjelang HUT Kemerdekaan RI ke-78 dengan berbagai kegiatan mulai Khotmil Quran 1-11 Syura, Istighosah Kamis Malam (28/7) 10 Syura dan Pengajian (29/7) 11 Syura. 

Acara kirab budaya dan "Buka Luwur" membuka dan mengganti Luwur atau kain penutup/mori makam Ibu Mas Semangkin. 

Acara ini diikuti oleh Camat Mayong, Muhammad Subkhan, Perangkat Pemdes Mayong Lor, LMD, Kapten Inf Ngadino Danramil 05/Mayong, mahasiswa-mahasiswi KKN Unisnu Jepara, Prajurit Manggala Yudha, Kasturi KS dan rombongan iring-iringan trah Ibu Mas Semangkin, Pakasa Jepara, pembawa kain luwur Sugiri dan H. Samudi, pembawa Minyak Jamas dan Tirto Suci, Suparman, pembawa pusaka Prawoto 1, Syarif Hidayatullah, pembawa pusaka Prawoto 2, Ennawati, pembawa Baju Seserahan serta Pembawa Pusaka Payung 3 orang.

Di lokasi makam Ibu Mas Semangkin dilanjutkan dengan penyerahan dan penjamasan Kain Luwur, Pusaka, Seserahan dan Payung, saat penyerahan dibarengi dengan penjamasan terlebih dahulu.

Proses salin luwur diakhiri dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan Tahlil serta Do'a harapan dan meminta permohonan ridho Allah SWT untuk kelancaran dan keselamatan acara, harapan untuk kemakmuran, kesejahteraan serta keberkahan seluruh warga Mayong Lor.