JEPARANEWS | JEPARA - Berdasarkan peraturan Undang-Undang Nomor 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Zakat.

Dan, peraturan dari Pemerintah RI melalui Inpres No. 3 Tahun 2014 RI di era Presiden SBY mengeluarkan Optimalisasi Pengumpulan Zakat Di Kementerian/Lembaga, Sekjen Lembaga Negara, Sekjen Komisi Negara, Pemda, BUMN, DAN BUMD Melalui Baznas atau Badan Amil Zakat Nasional. 

Dalam rangka mengoptimalkan pengumpulan dan pemanfaatan zakat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan. Dan, menginstruksikan untuk melakukan koordinasi sesuai tugas dan fungsi masing-masing dengan Badan Amil Zakat Nasional dalam pengumpulan zakat di lingkup Kementerian/Lembaga, Sekretariat Jenderal Lembaga Negara, Sekretariat Jenderal Komisi Negara, Pemerintah Daerah, Badan Usaha Milik Negara, dan Badan Usaha Milik Daerah masing-masing.

Melalui cara yaitu: a. melakukan sosialisasi dan penyebarluasan informasi mengenai zakat kepada seluruh pegawai/karyawan yang beragama Islam di lingkungan instansi masing-masing dan b. mendorong dan memfasilitasi pegawai/karyawan yang beragama Islam di lingkungan instansi masing-masing untuk membayar zakat melalui Badan Amil Zakat Nasional. 

Hal tersebut Senin (12/6/2023) oleh Nur Hidayat Ketua Komisi C DPRD Jepara sekaligus Sekretaris DPD Partai Nasdem Jepara, menginformasikan kalau sudah dilaksanakan dengan baik. 

"Saya sudah mengingatkan kepada Komisi dan Fraksi lainnya di DPRD Jepara untuk menyalurkan zakat dari penghasilan yang diperoleh melalui Baznas Jepara," ujar Nur Hidayat. 

"Zakat profesi selama ini sudah langsung dipotong otomatis dari gaji," ucapnya. 

"Melalui Baznas Jepara kita berharap para Mustahik bisa menerima langsung zakat yang dikelola dan disalurkan sesuai ketentuan yang telah ditetapkan," imbuhnya. 

Sehingga telah disalurkan ke Baznas Jepara kewajiban zakat dari anggota DPRD Jepara Fraksi Nasdem yang beragama islam, yang kepemilikan hartanya telah mencapai nisab dan haul yaitu batasan atau takaran jumlah harta yang wajib dikenakan zakat. 

"Zakat Muzakki oleh anggota DPRD Jepara Fraksi Nasdem sudah kami laksanakan," info Nur Hidayat. 

"Pengumpulan dan penyaluran zakat dari DPRD Fraksi Nasdem Jepara melalui Baznas Jepara sebagai wujud nyata membantu program Pemkab Jepara dan Pemerintah Pusat dalam pengentasan kemiskinan melalui zakat," pungkas Nur Hidayat. 

Mengingat zakat ini diwajibkan kepada orang-orang kaya dan diperuntukkan kepada orang miskin.

Hal ini sesuai sabda melalui hadist Rasulullah SAW," Beritahukanlah kepada mereka bahwa Allah SWT telah mewajibkan dari sebagian harta mereka untuk disedekahkan. Diambil dari orang kaya untuk diberikan kepada orang-orang yang fakir." (HR. Bukhari dan Muslim)