Karya Ukir Berkelas dari Balik Jeruji Besi
Rutan Jepara dan Mimpi Besar Central Ukir Nasional

Kepala Rutan Kelas IIB Jepara, Renza Maisetyo, A.Md.IP, SH, MH.
JEPARANEWS | JEPARA - Jepara, 1 Juli 2025 – Dari balik jeruji besi, harapan dipahat dengan ketekunan. Di Rutan Kelas IIB Jepara, warga binaan menunjukkan bahwa keterbatasan fisik bukanlah penghalang untuk berkarya. Melalui pelatihan seni ukir kayu, para narapidana melahirkan karya-karya berkelas yang mencerminkan kehalusan seni ukir khas Jepara sebuah warisan budaya yang telah mendunia.
Program pelatihan ukir ini bukan sekadar aktivitas pengisi waktu. Di tangan para warga binaan, kayu-kayu sederhana disulap menjadi ukiran bernilai seni tinggi, sekaligus menjadi bukti bahwa pembinaan di rutan bisa menghadirkan masa depan baru bagi mereka yang sedang menjalani hukuman. Suasana ruang tahanan pun berubah menjadi bengkel kreatif, penuh semangat dan inspirasi.
Kepala Rutan Jepara, Renza Maisetyo, menyatakan komitmennya untuk terus mengembangkan program ini. “Kami ingin Rutan Jepara menjadi bagian dari Central Ukir Nasional sebagai tempat pembinaan, produksi, sekaligus regenerasi pengrajin ukir yang memiliki daya saing tinggi,” ujarnya.
Sebagai kota yang dikenal sebagai Kota Ukir, Jepara tengah menghadapi tantangan regenerasi pengrajin muda. Inisiatif pembinaan di dalam rutan ini muncul sebagai alternatif solusi memberdayakan mereka yang terpinggirkan, sekaligus mengisi kekosongan tenaga terampil di industri ukir. Beberapa karya warga binaan bahkan telah dipamerkan dalam forum-forum lokal, mendapat apresiasi positif atas kualitas dan nilai estetikanya.
Kolaborasi dengan para pengrajin lokal, pemerintah, dan komunitas seni menjadi kunci keberhasilan program ini. Bila dikembangkan secara berkelanjutan, pelatihan ukir di Rutan Jepara berpotensi menjadi model pembinaan nasional mewujudkan mimpi besar Jepara sebagai pusat ukir Indonesia yang sejati.
Dari tempat yang tak disangka-sangka, potensi dan bakat terus diasah. Dan mungkin, dari balik tembok penjara inilah, akan lahir maestro-maestro ukir masa depan Indonesia.
Editor :Eko Mulyantoro
Source : Humas Rutan Kelas IIB Jepara